Agen 1scasino Aguero Pernah Ditolak Oleh Munich Dengan Alasan Terlalu Malas

Agen 1scasino – Aguero Pernah Ditolak Oleh Munich Dengan Alasan Terlalu Malas

Agen Casino – Kubu klub Bayern Munich mengungkapkan bahwa pihak mereka pernah melakukan pendekatan dengan pemain bernama Sergio Aguero pada saat sang pemain masih bermain untuk tim asal negaranya sendiri, Argentina. Akan tetapi Munich pada akhirnya membatalkan untuk mengikatnya karena dari sang pemain itu sendiri di anggap pemalas.

Agen Roulette – Aguero menjadi pemain yang sangat menakutkan sekali untuk Munich pada saat berhadapan dengan Manchester City pekan ke lima babak penyisihan grup ajang Liga Champions rabu dini hari waktu setempat. Pemain tersebut itu mampu mencetak sebanyak tiga gol dalam kemenangan City dengan skor akhir 3-2.

Diketahui bahwa Aguero pernah mendapatkan kesempatan besar untuk bergabung dengan Munich pada musim 2006 silam di mana pada saat itu pemain tersebut masih bermain untuk kubu klub di Liga Argentina bersama Independiente dan Munich sendiri merupakan klub yang paling pertama yang melakukan pemantauan akan bakat yang di milikinya. Pada saat itu umur dari Aguero sendiri baru menginjak 17 tahun.

Mengetahui ada klub yang berasal dari Eropa yang menginginkan salah satu pemainnya maka Independiente sendiri kemudian memasang banderol harga sebesar 12 juta pounds untuk Aguero. Pihak manajemen umum Munich sendiri yaitu Uli Hoeness di sebutkan telah keberatan dengan banderol sebesar itu. Akan tetapi dari pihak lain yaitu Karl- Heinz Rummenigge sendiri meyakinkan bahwa itu akan menjadi sebuahdeal yang sangat bagus unutk Munich karena harga sang pemain di yakini sangat bertalenta.

Karl mengungkapkan bahwa kami ini harus masuk sebelum adanya klub lain dari Italia dan Spanyol, jika saja harganya itu akan menjadi sangat mahal sekali.

Demi melakukan pemantauan kepada sang pemain maka Hoeness sendiri kemudian mendatangi Negara Argentina dengan tujuan untuk menyaksikan laga yang dimainkan oleh Aguero bersama timnya. Akan tetapi pada saat di sana dia tidak merasa terkesan dengan kinerja sang pemain yang kemudian di anggapnya terlalu malas.

Dalam sebuah wawancaranya dengan media SportBild pada musim 2011 silam, Hoeness mengatakan bahwa rekan satu timnya melakukan pemanasan, sementara itu Aguero hanya bersandar di pagar saja. Satu – satunya hal yang telah dia lakukan di sepanjang laga yaitu merayakan kemenangan dan melesakkan gol melalui titik penalty saja.

Pihak Munich sendiri pada kahirnya melakukan sebuah penawatan untuk membeli Aguero. Akan tetapi proposal penawatan yang telah diajukan secara mentah – mentah di tolak oleh pihak Independiente dengan alasan harga yang di minta hanya sebesar 4 juta pounds saja.

Masih meragukan akan kualitas dari Aguero maka Munich kemuidan mengirimkan pelatih tim utamanya saat itu yaitu Felix Magath. Setelah pulang dari pemantauan di Argentina, pelatih tersebut itu ternyata juga memberikan penilaian yang sama persis tentang kemalasan Aguero.